Arne Slot Minta Liverpool Siapkan Pengganti Konaté, Incar Bek Crystal Palace sebagai Alternatif €50 Juta

Paris Saint-Germain tengah mengamati situasi Ibrahima Konaté, bek tengah Liverpool yang kontraknya masih berjalan hingga 2026. Namun, mereka bukan satu-satunya peminat—Real Madrid juga dikabarkan tertarik memboyong pemain asal Prancis tersebut. Menjelang dibukanya jendela transfer musim panas, masa depan Konaté kian menjadi perbincangan hangat.

Keluarnya Milan Skriniar, yang saat ini dipinjamkan ke Fenerbahçe dan hampir pasti akan hengkang secara permanen, mendorong PSG untuk mulai menyusun ulang pertahanan mereka. Meski belum melakukan pendekatan resmi, PSG diyakini sedang mempersiapkan langkah strategis untuk era pasca-Skriniar.

Ketertarikan PSG terhadap Konaté sendiri sebenarnya bukan hal baru. Pada Februari lalu, Anfield Watch melaporkan bahwa klub asal Paris ini telah memantau perkembangan Konaté, yang juga merupakan pemain asli Paris. Setelah menimba pengalaman di akademi Paris FC dan tampil gemilang di RB Leipzig, Konaté kini menjadi salah satu target utama untuk memperkuat barisan belakang PSG.

Real Madrid dan Rencana Liverpool Jika Konaté Pergi

Sementara itu, Real Madrid juga masuk dalam persaingan mendapatkan Konaté. Menurut laporan dari Defensa Central, pelatih Liverpool, Arne Slot, telah mengajukan nama Marc Guehi dari Crystal Palace sebagai pengganti potensial jika Konaté hengkang. Guehi, yang juga terikat kontrak hingga 2026, dikabarkan terbuka untuk pindah ke Anfield, apalagi jika kepindahan Konaté ke Madrid jadi kenyataan.

Madrid sendiri mengincar Konaté untuk memperkuat lini pertahanan mereka musim 2025/2026. Namun, mereka keberatan dengan banderol €50 juta yang ditetapkan Liverpool, dan hanya bersedia membayar sekitar €20–25 juta. Jika kesepakatan tidak tercapai, Madrid tampaknya siap menunggu hingga kontrak Konaté habis pada 2026 dan merekrutnya secara gratis.

Sebelumnya, Foot Mercato juga menyebut bahwa Konaté telah ditawarkan ke beberapa klub top Eropa—termasuk Real Madrid, PSG, dan Barcelona—yang mengindikasikan kemungkinan kepergiannya dari Anfield dalam dua tahun mendatang.